18 November 1996,
ADA BAND resmi terbentuk dengan
beranggotakan Ibrahim Imran (Baim) pada vocal dan gitar , Khrisna
Balagita (Khrisna) pada keyboard/
piano, Dika Satjadibrata (Dika) pada
bass, Iso Eddy H (Iso) pada keyboard
dan backing vocal, dan Elif Ritonga (E’el)
pada drum. Setahun kemudian ADA Band merilis album pertama mereka
bertajuk “Seharusnya”, dengan hits
single “Seharusnya”, dibawah naunga label BMG Musik.
Kemudian album kedua
mereka berjudul “Peradaban 2000”
rilis Juli 1999, kali ini mereka menjadika lagu “Oughh..!!!” sebagai his
andalan dan album ini terjual hampir 200
ribu copy lebih dipasaran, dan BMG Musik Malaysia menawarkan ADA Band untuk
mempromosikan albumnya di negeri Jiran tersebut. Namun sayangnya setelah album
kedua ini E’el dan Iso hengkang dari ADA Band.
Hengkangnya E’el dan Iso tak
membuat ADA Band berhenti berkarya. Album ketiga mereka berjudul “Tiara” rilis bulan Maret 2001, dengan
single andalannya “Tiara” dan “1000” bayang pada album ini Rama Yaya Muktio
bergabung dengan ADA Band menggantikan E’el pada drum. Desember 2001 terjadi
pergantian personel kembali karena Baim memutuskan untuk hengkang dari ADA
Band.
Hengkangnya Baim dari ADA Band,
membuat ADA Band vakum selama dua tahun. Etttsss,, tapi ADA Band kembali
menggebrak musik Indonesia tahun 2003. ADA Band tampil dengan konsep musik
dengan nuansa yang lebih romantis dan dengan formasi baru yaitu Khrisna
Balagita (Khrisna) pada keyboard/
piano, Dika Satjadibrata (Dika) pada
bass, Rama Yaya Muktio (Rama) pada
drum, Marshall S Rachman (Marsyal)
pada gitar, dan Donnie Sibarani (Donnie) pada vocal. Album Keempat
ADA Band bertajuk “Metamorphosis”
pun resmi di rilis dengan hit single “Masih (Sahabatku, Kekasihku). Di album
ini ADA Band banyak mendapatkan penghargaannya di antaranya dinominasikan dalam
Anugerah Musik Indonesia (AMI) dalam 4 kategori. Sampai dengan Clear Top 10
Awards dalam 3 kategori. Penghargaan yang pernah ADA Band dapatkan dalam album
ini ialah “The Collest Song” untuk lagu Masih versi Clear Top 10
Awards, dan ADA Band berhasil menyabet “Double
Platinum” untuk album Metamorphosis. Album keempat kali ini di bawah label
EMI Musik Indonesia.
Akhir tahun 2003 ADA Band kembali
merilis album ke Lima nya bertajuk
“The Best Of ADA Band-Discography”.
Lagu “Jadikan Aku Raja” menjadi andalan di album ADA Band kali ini. Album ini
berhasil menyabet Platinum Award.
2004, Rama sang drummer mengalami
kecelakaan, mobil yang ia kendarai menabrak dan dirinya mengalami luka parah
kondisinya pun tak memingkinkan untuk menggebuk drum bersama ADA Band, akhirnya
Rama pun hengkang dari ADA Band akibat kecelakaan ini. Keadaan ini memaksa ADA
Band untuk mencari Additional Musicians, akhirnya Rere membantu ADA Band untuk
menjalankan tournya di berbagai pulau di Indonesia.
“Heaven Of Love” album ke Enam ADA Band pun rilis tahun 2004,
dengan single pertamanya “Manusia Bodoh”,
di album ini ADA Band juga berduet dengan Gita Gutawa, puteri musisi
Erwin Gutawa dalam lagu “Ayah, Yang
Terbaik Bagimu”, lagu-lagu dalam album ini pun menjadi hit single seperti “Kau
Auraku”, “Langit 7 Bidadari”, “Setengah Hati”. Heaven Of Love pun berhasil
mencatat angka penjualan lebih dari 300
ribu copy dalam waktu 5 bulan, dan berhasil mendapatkan penghargaan “Double Platinum”. Enam bulam kemudian
ADA Band kembali mendapatkan penghargaan “Quadruple
Award” karena mendapat 4 kali
Platinum. Kali ini penjualan album mereka menembus angka 600 ribu copy.
2006, Album ke tujuh ADA
Band resmi dirilis di pasaran dengan judul “Romantic Rhapsody” dengan bernuasa cinta dan unsur 70’an dengan
gaya music Spanyol hadir di lagu “Senandung Lagu Cinta”. Single pertama mereka
adalah lagu “Karena Wanita (Ingin Dimengerti)” di dedikasikan untuk seluruh
wanita I seluruh dunia. Album kali ini pun di dukung penuh oleh PT. Softex
Indonesia. Single “Jalan Cahaya” ft Ubiet yang bernuansa religious tetap
menampilkan beat cantik ala ADA Band. Single “Haruskah Ku Mati” juga merajai
chart nomor 1 di MTV Ampuh selama 7 Minggu. Penghargaan pun kembali dirain ADA
Band dalam kategori “Group/Duo Artist of
Year” versi MTV Ampuh. Di penghujung tahun 2006 atas kerjasama dengan
Softex Heritage Music yang menjadi sponsor promosi album "Romantic Rhapsody" sejak awal 2006, Ada Band menggandeng fans
beratnya untuk nonton bareng Robbie Williams ke Telstra Dome, Australia.
Album ke Delapan ADA Band
berjudul “Cinema Story” beredar dipasaran tahun 2007. Di album ini ADA Band
di percaya untuk mengisi soundtrack film “Selamanya”
yang memuat 6 lagu lama dan 6 lagu baru antara lain Akal Sehat, Semenit Waktu,
Nyawa Hidupku, Belahan Jiwa, Lari Dari Kenyataan, dan Kau dan Dirinya. Lagu
“Akal Sehat dan Nyawa Hidupku”menjadi single andalan di album ini. Maret 2007,
ADA Band merilis ulang lagu Manusia Bodoh dengan berduet bersama “Dave Koz”.
2008, Album ke Sembilan
ADA Band bertajuk “Harmonius” rilis
dipasaran dengan hits single “Baiknya”, tetapi kali ini ADA Band harus kembali kehilangan personelnya
karena Khrisna memutuskan untuk meninggal kan ADA Band dan memilih membentuk
Khrisna New Spectrum bersama Dudi Nuno dan Ale Bonus. Di album ini ADA Band
juga membuat lagu untuk kami fans nya “armADA” yang berjudul “Armada Masa
Depan”lagu ini juga mendapatkan penghargaan dari menteri “Lukman Edy” kala itu.
Album ini pun memuat lagu untuk para ibu yang bejudul “Pesona Potretmu”, dan
“Pemain Cinta” menjadi single kedua mereka.
“Mistery Of Musical” resmi dirilis tahun 2009 album ke Sepuluh
ADA Band ini berisikan 7 lagu baru dan 5 lagu lama. Dua hits single ADA Band pun
kembali di lempar kepasaran yaitu “Pemujamu dan “Masih Adakah Cinta”. Walau
cuman bertiga ADA Band mampu membawakan lagu bertema cinta dengan nuansa music
yang berbeda dari album sebelumnya. Di tahun ini ADA Band berduet dengan
“Sandra Dewi” menyayikan lagu “Indonesia Pusaka” dalam rangka kepedulian
terhadap masyarakat yang bertujuan menyehatkan dan mencerdaskan bangsa.
2011, ADA Band kembali menggebrak
panggung musik Indonesia dengan menambah 1 personel yaitu Aditya Pratama (Adhy) pada drum. Sebelumnya Adhy adalah
penggebuk drum band Tip-x dan sempat menjadi anggotan band pengiring MahaDewi.
Dibawah naungan label Universal Music Indonesia ADA Band merilis album ke
Sebelas bertajuk Empati kepasaran
dengan hits andalannya “Sendiri” disusul
dengan lagu “Maunya Kamu” dan “Takkan Bisa”. Pada album ini Adhy juga
berpartisipasi membuat lagu “Lelah”, “Takkan Bisa”, “Menjadi Yang Terakhir”,
dan “Penguasa Hatimu”, di album ini ADA Band menyelipkan unsur Rock di beberapa
lagunya, tetapi tidak meninggalkan pecitraan ADA Band yang terkenal sebagai
band spesialis romantis. “Album “Empati” ini juga menjadi semangat baru bagi
ADA Band” ujar Donnie sang vocalis yang banyak di idolakan oleh kaum hawa. Ditahun
2012 ini ADA Band juga membuat sebuah komik yang terinspirasi dari lagu Maunya
Kamu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar